Ribuan Rumah Warga di Lumajang Terendam Banjir
![]() |
| Bupati Lumajang, Indah Amperawati meninjau banjir, Sabtu, 01 November 2025. |
LUMAJANG, SuryaTribun.Com – Sebanyak 1.225 rumah warga di Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur (Jatim), dikabarkan terendam banjir.
Camat Jatiroto, Kutum Hadi Kasiyan mengatakan, ribuan rumah yang terdampak banjir itu berada di dua desa yakni Desa Rojopolo dan Kaliboto Kidul.
Dia merinci, di Desa Rojopolo terdapat 1.185 rumah yang terdampak banjir dan Desa Kaliboto Kidul 40 rumah.
“Yang terdampak tiga dusun, Dusun Persil dan Dusun Pokapan di Desa Rojopolo, sama Dusun Petung di Desa Kaliboto Kidul,” ujar Kutum kepada wartawan, Jumat, 31 Oktober 2025.
Ketinggian banjir terpantau mencapai satu meter. Warga tampak berada di teras rumah sambil kakinya diangkat ke atas kursi karena air menggenangi rumah mereka.
Kutum mengatakan, banjir berasal dari luapan Sungai Jatiroto yang tidak mampu menampung debit air akibat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi pada Kamis malam, 30 Oktober 2025.
Sekitar pukul 04.30 WIB, air mulai datang saat warga baru saja selesai shalat subuh di masjid.
“Banjirnya pagi tadi habis subuh, penyebabnya hujan lebat malam tadi sampai dini hari dan sungai itu meluap,” ujar Kutum.
Kutum menyebut, banjir yang menggenangi ribuan rumah warga ini terakhir kali melanda 15 tahun lalu.
Menurutnya, banjir diperparah dengan adanya sedimentasi pada aliran hilir sungai. Sehingga, air yang menggenangi rumah warga tidak bisa langsung surut.
“Ini sudah 15 tahun tidak banjir, baru sekarang ini banjir, karena di hilirnya ada sumbatan dan butuh dilakukan normalisasi,” pungkasnya.
Saat ini, kata dia, warga membutuhkan bantuan berupa air bersih karena sumurnya terendam banjir.
Selain itu, warga juga membutuhkan makanan siap saji karena tidak bisa memasak.
“Yang dibutuhkan warga makanan karena dari pagi tidak bisa masak dan belum makan, termasuk pasokan air bersih untuk minum,” ujarnya. (*/red)
