Respon dan Kerja Keras Satresnarkoba Polrestabes Bandung dalam Memberantas Peredaran Obat Daftar G Patut Diacungi Jempol
![]() |
| Lokasi di Jalan Soekarno-Hatta. |
BANDUNG, SuryaTribun.Com - Respon cepat yang dilakukan oleh Satresnarkoba Polrestabes Bandung mendatangi beberapa lokasi yang diduga mengedarkan obat keras daftar G jenis Hexymer dan Tramado bermodus warung tutup dan toko kosmetik, pada Rabu, 27 Desember 2025, patut diacungi jempol
Diketahui, Tim Satresnarkoba Polrestabes Bandung telah mendatangi sejumlah lokasi, di antaranya di Jl. Pasirluyu, No.16, Pasirluyu, Kecamatan Regol, Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar), dan di Jl. Terusan Buah Batu No.142, Kujangsari, Kecamatan Bandung Kidul, Kota Bandung, serta di Jl. Soekarno Hatta No.551a, Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung.
Lokasi tersebut disinyalir terdapat aktivitas peredaran obat keras keras daftar G jenis Tramadol, Hexymer, yang diduga tidak memiliki izin edar dari Dinkes dan BPOM.
Saat petugas mendatangi lokasi di Jl. Pasirluyu, No.16, Pasirluyu, toko tersebut sudah dalam keadaan tutup.
Salah satu anggota Resnarkoba Polrestabes Bandung melalui pesan singkat WhatsApp mengatakan, pihaknya akan selalu merespon cepat setiap aduan dari masyarakat, guna menciptakan situasi Kamtibmas yang aman di wilayah hukumnya.
![]() |
| Lokasi di Jalan Terusan Buah Batu. |
"Terima kasih sebelumnya, apabila ada info kabari kami," ujarnya.
"Kerja keras yang dilakukan oleh Satresnarkoba Polrestabes Bandung dalam memberantas obat keras daftar G tanpa izin edar dan resep dokter patut kita acungi jempol," ucap Deni Setiawan, warga Kecamatan Lengkong pada media ini, Kamis, 25 Desember 2025.
Menurutnya, langkah Satresnarkoba melakukan pemberantasan obat keras daftar G bukan persoalan yang mudah, karena para oknum yang mengedarkan obat keras jenis daftar G yang tidak bertanggung jawab.
"Berbagai upaya dilakukan oleh para oknum pengedar untuk melancarkan usaha ilegalnya, mulai berkedok toko kosmetik, warung sembako hingga Counter Handphone, hingga sistem COD. Namun hal itu tidak menyurutkan semangat jajaran Satresnarkoba Polresta Bandung untuk memberantas tuntas peredaran obat keras yang dapat merusak generasi bangsa," ujar Sopian, salah satu pedagang di Jl. Soekarno-Hatta. (red/tim)

